61. Terlambat Menyadari

1675 Kata

TOK TOK TOK Hani bergegas masuk ke dalam kamar untuk mengambil jilbabnya ketika mendengar suara ketukan di pintu rumahnya beserta dengan salam juga. Setelah merapikan diri baru kemudian Hani membuka pintu dan bingung melihat seorang perempuan menggunakan cadar berada di hadapannya. “Waalaikumsalam, dengan siapa?” tanya Hani yang tidak bisa menebak sama sekali siapa perempuan ini. Harusnya sore ini Farah yang akan datang bertamu maka itu juga tadi Hani sedang menyiapkan jus semangka di dapur untuk menyambutnya. Minuman yang cocok untuk diminum di hari yang cukup panas suhu udaranya. “Han, ini aku Farah,” kata perempuan itu. Mata Hani sontak membulat sempurna ketika dia mengenali suara Farah barusan. “Farah?” Hani masih tidak percaya tapi kemudian perempuan itu menganggukkan kepala kua

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN