Hancur

1226 Kata

“Kak Mama ....” Air muka Lusi sudah pucat pasi. “Mama kenapa Lusi?” Jantung Nina berdebar kencang. “Apa yang terjadi dengan Mama?” “Mama kesetrum kak! Mama sekarang berada di rumah sakit!” “Tapi Mama baik-baik saja kan?” tanya Nina sangat cemas. Lusi beringsut. Wajahnya suram dan air mata mulai berlinang. “Aku tidak tahu kak ....” “Kita pulang sekarang!” seru Nina sembari menuruni beberapa anak tangga dari teras rumah Rangga. Rangga hanya memandangi Nina dan Lusi yang pergi tanpa pamit. Mereka berdua sibuk dengan masalahnya sendiri sampai lupa dengan Rangga yang bersama mereka. Lusi dan Nina masuk ke dalam sedan silver. Lalu mobil tersebut langsung mundur dan berputar. Masuk ke jalanan yang tidak terlalu lebar dan kemudian menuju jalanan raya yang tak jauh dari sana. “Orang y

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN