Mencari rumah sewa

1051 Kata

“Kakak sudah masuk dalam jebakan Nenek Darsi.” Netra Nina terbelalak. “Kamu ngomong apa sih Lus? Jebakan apa?” “Kakak ditumbalkan!” Lusi berusaha menjelaskan. Kerutan di dahi Nina semakin dalam. Ia sungguh tidak mengerti. “Jebakan apa? Kenapa aku ditumbalkan?” “Kita harus segera keluar dari rumah ini!” “Iya, memang kakak ingin mencari rumah sewa. Kakak juga malu menginap terlalu lama di sini. Rangga akan mengantarkan aku untuk mencari dan melihat rumah yang akan disewakan pemiliknya.” “Ya, ya ....” Lusi berguman. Matanya sedikit redup dan baru terpikirkan jika mereka harus menjauhi Rangga. “Kakak tidak boleh dekat-dekat dengan Rangga lagi!” Nina terkesiap dengan suara Lusi yang bernada tinggi. “Kamu kenapa sih? Aku tidak boleh dekat-dekat dengan Rangga?” tanyanya sembari menatap man

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN