TSURAYYA -12-

1956 Kata

Aku dan keluargaku masih menunggu kedatangan mereka di ruang tengah. Namun, mereka belum juga datang. Papa sudah berkali-kali mengecek ke luar rumah. Memastikan pada semua satpam rumah yang berjaga untuk mengarahkan mereka untuk langsung masuk setibanya mereka di sini. Baru saja Papa hendak bangkit dari duduknya untuk kembali mnegecek ke luar rumah, namun Mbak Ita segera berjalan menghampiri kami. “Pak, tamunya sudah datang,” ucap Mbak Ita. “Langsung kamus uruh masuk aja ya, Ta. Tolong langsung siapkan minuman untuk mereka,” perintah Papa. Mbak Ita mengangguk dan kembali menuju pintu depan. Tak lama kulihat Mbak Ita sudah kembali dengan beberapa orang yang berjalan mengekor di belakangnya. “Pak, ini tamunya.” Papa segera bangun dan menyalami tamu yang baru saja tiba. Aku terperangah mel

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN