"Udah dong mas" Aira kembali menegur suaminya saat Arga tak kunjung juga menghentikan kegiatan yang katanya sangat menyenangkan. Sudah hampir 15 menit dia dan Arga berdiri didepan cermin dengan Aira yang berusaha memasangkan dasi di leher suaminya. Tapi sayangnya usahanya selalu sia-sia karena Arga yang terus saja bergerak, sejak dia berdiri didepan suaminya Arga tidak hentinya mencuri curi kecupan di bibirnya. "Kalau gak berhenti juga mending sekalian gak usah berangkat ke kantor deh kak" sindir Aira setelah melepaskan diri dari suaminya Sedangkan Arga malah menganggap sindiran istrinya sebagai kode jika istrinya itu ingin mengajaknya berduaan dirumah dengan melarangnya pergi ke kantor. Dia menarik dasi yang tersampir di lehernya juga menggulung lengan kemejanya sampai siku. Baru saa