Clara memandangiku, meneliti penampilanku dari atas ke bawah kemudian mengangkat dagu, "Saya Clara Arabella Everleigh senang bertemu denganmu"
"Saya Zhezhsa Arnasatya Auristela Tamara." balasku tersenyum singkat menerima uluran tangannya.
"Bisa mulai kerja sama dari sini?" selorohnya, sebelah alisku terangkat, kerja sama apa pula. aku saja baru berkenalan nama denganmu.
"tentu" jawabku, pada akhirnya tidak ada pilihan lain selain mau karena dokter Albert yang memaksaku ya meski tidak dengan perkataan langsung.
"Okey" balasnya. setelah melepaskan jabatan tangan, wanita ini menyeka telapak tangannya dengan tissue yang dia ambil dari meja ruangan dokter Albert. apa apaan, tingkahnya itu berlebihan, memang aku membawa kuman penyakit!.
"Kalau begitu saya permisi dokter Albert dan dokt
