Rafiq mendekati Ayesha dengan sikap memaksa. Pemandangan yang sangat tidak ia sukai bila terjadi pada wanita lain. “Assalamu’alaikum,” sapa Khalid dengan wajah tak bersahabat. “Wa’alaikumsalam,” jawab Rafiq menghentikan langkah kaki ketika hendak mendekati Ayesha. Sambil meremas kedua tangan dibalik hijab, Ayesha berjalan cepat mendekati Khalid. “Wa’alaikumussalam.” Khalid melihat Ayesha tampak ketakutan. Ekspresi takut yang tidak berbeda ketika ia juga di hadapkan dengan keadaan yang sama, di mana Kepala Desa dari kampung lain hendak mengganggu Ayesha. “Maaf, Anda siapa?” tanya Rafiq dengan nada bicara biasa. Namun, Khalid juga seorang pria yang paham dengan emosi sesama. Terlihat jelas kalau Rafiq berusaha menahan diri untuk hal yang tidak ia pahami sehingga Ayesha bisa ketakutan s