Episode 20 : Sesal

1422 Kata

Setelah cukup lama diam, Zein akhirnya angkat bicara. "Dia hanya kenalanku. Kebetulan kau tidak mengenalnya, jadi aku meminta Amora untuk pura-pura jadi pacar." bohong Zein. "Kenapa? Kau ingin terlihat keren di depan Juan? Atau di depan Om dan Tante?" tanya Rumi. "Aku ingin membuatmu cemburu agar kau melihat keberadaanku Rumi. Sudahlah lupakan saja, bukankah saat ini kita sudah pacaran?" jawab Zein. "Ternyata kau itu kekanak-kanakan sekali Zein. Jadi kau juga sengaja meminta Mora memakai kalung itu agar aku bisa melihatnya?" tanya Rumi lagi. Zein hanya mengangguk tak ingin mengatakan kebenaran pada Rumi bahwa kalung itu sempat benar-benar Zein berikan untuk Mora. Selesai makan Zein memakaikan kalung tersebut pada Arumi. Rumi sangat senang dan berkali-kali mengucapkan terima kasih. Z

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN