Satu setengah bulan kemudian ... "Bagaimana hasilnya?" Bram yang menunggu Naura di depan pintu kamar mandi langsung menembakkan pertanyaan itu padanya. Naura tersenyum senang. Hasil yang dia dapat saat memakai tes kehamilan pagi ini benar-benar sesuai dengan harapannya. Dia hamil. "Positif, Mas. Aku hamil." Naura berucap ceria. Bram langsung merebut benda berbentuk stik yang masih ada di tangan istri kecilnya untuk memastikan. Ya, dia melihat dua garis merah yang begitu jelas di sana. "Bagus. Jaga anak saya baik-baik. Saya akan mencarikan dokter kandungan pribadi untuk kamu. Pastikan dia sehat sampai lahir nanti. Mulai malam ini, kita tidur di ruangan yang berbeda. Ingat, jangan mengatakan hal ini pada nenek. Kamu tahu pasti, bukan? Perasaan saya belum berubah. Saya hanya mencinta