RESTU POV
Mengingat bagaimana wajah pias yang diperlihatkan oleh Zima sebenarnya membuatku tidak tega. Sungguh, tak ada maksud aku ingin mempermainkannya. Apa yang aku tawarkan kemarin sebenarnya terlontar begitu saja dari mulutku karena Zima tak mempercayai ucapanku yang ingin membatalkan pernikahan dengan Gladis. Jika ada yang bertanya apakah aku serius tak ingin melanjutkan yang sudah menjadi rencanaku dengan Gladis, jawabannya adalah memang benar aku serius dengan semua keputusanku ini. Lebih baik aku kembali mendekati Zima dan menawarkan pernikahan pada wanita itu daripada aku harus terjebak kembali oleh Gladis yang jelas-jelas sudah dua kali menghianatiku.
Mungkinkah ini karma yang aku terima karena kesalahanku di masa lalu. Kesalahanku karena telah menghancurkan hidup seorang wa
