Hina

1256 Kata

"Tuan apa yang kau lakukan?" pekik Hana saat Ziko tiba-tiba mendorong dan memepetkan tubuhnya ke dinding kamar. "Haiss, kau pikir aku membebaskanmu secara percuma?" desis Ziko sedikit kesal. "Maksud anda, Tuan?" "Ck, kau harus membayar kebaikanku Kiran!" jelas Ziko seraya mengunci kedua tangan Hana ke atas kepala gadis itu. Hana yang sudah mulai terbiasa di panggil Kiran mengerutkan kening bingung. "Membayar? Tapi saya harus bayar pakai apa, Tuan? Saya tidak memiliki uang. Anda juga tidak memberi waktu saya bekerja, kan?" tanya Hana sedikit takut-takut. Lagipula kebaikan mana yang pria gila ini bahas, kebebasan tadi? Mengobrol bersama dua sahabat yang di awasi Sekertaris Roy dengan jarak 3 meter. Begitu kau anggap kebebasan, Tuan? Ck! Sepertinya lebih baik lari bersama mereka saja ta

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN