21. Rhea Tak Sanggup Menolak

1610 Kata

Kelegaan dirasa tak hanya oleh Rhea, tapi Arni dan Deni juga. Rhea sudah was-was jika wanita itu akan membuat ulah lalu menyakitinya lagi seperti tempo hari. Namun, berkat semua perlawanan dan tantangan yang Haris berikan, Gisela tak bisa melawan yang berakhir dia pun pergi begitu saja. Arni terduduk di kursi teras. Tubuhnya lemas dan gemetar. Perempuan yang sudah berumur itu memang tidak bisa dihadapkan dengan tindakan kekerasan apalagi melihat istrinya Rio yang marah-marah dan menuduh Rhea sembarangan. "AkhIrnya orang itu pergi juga," ucap Arni masih dengan mata mengawasi mobil Gisela yang menjauh dari rumahnya. Deni mengalihkan pandangan dari mobil Gisela yang sudah menjauh pergi, pada Rhea dan Haris. “Ris, terima kasih. Untung saja wanita itu tidak berbuat hal lebih jauh lagi.” Rhe

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN