Permohonan Fadli : Part 2

1553 Kata

Setelah obrolan panjang dengan Fadli di hari minggu malam lalu, Adit jadi lupa tujuan awalnya kembali ke Jakarta. Kini ia malah sibuk meneror Fasha. Terlebih saat tahu kalau gadis itu akan ikut meeting di kantor pusat yang ada di Jakarta bersamanya. Selain itu, Adit juga akan segera kembali ke Makassar. Tak jadi menyerahkan timnya begitu saja pada Husein. Karena setelah ia pikir, ia merasa agak tak bertanggung jawab ketika melakukan itu. Terlebih hanya karena sebuah perasaan. "Yoi. Gue aja lah yang selesain. Gak enak dikit-dikit nyerahin ke elo. Kasian juga. Bisa jomblo seumur hidup lo, Sen!" ucapnya yang sekaligus meledek Husein. Husein sih cuma terkekeh sambil garuk-garuk kepala. Cewek? Nanti aja kali. Prioritas Husein memang bukan itu. Namun bukan berarti ia tak tertarik pada peremp

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN