Tak tergantikan

hari keberuntungan

15 februari 2013,di korea selatan,ara dan monica sama-sama mendapatkan panggilan kerja di tempat yang sama dengan posisi yang sama dan mereka pun di terima bersama-sama juga tentunya.begitu mereka keluar dari gedung itu mereka pun bersorak sangat gembira sekali.

"Ara,terimakasih untuk mu dan semua perjuangan yang telah kita lalui sebelumnya,kalau kamu tak memberi tahu aku pekerjaan ini,mungkin aku masih akan tidur seharian di rumah."

"Aish,mo,kita akan selalu bersama dan apa pun yang terjadi kita akan hadapi bersama juga."

"Ye ara,ayo makan seafood pedas aku yang traktir ok."

"Jigem..?um gada.." wajah semringah

Mereka pun langsung menuju tempat makan favorit mereka dari semenjak sekolah,sesampainya di sana ara dan monica langsung memesan makanan yang mereka sangat sukai.ara dan monica terlihat sangat menikmati makanannya.

20 menit berlalu monica pun angkat tangan dan tersandar karna kekenyangan,ara pun tertawa melihat tingkah sahabatnya.

"Ya,monica pogihaess-eo?"

"Ye,aku menyerah,aku salah kali ini,aku ternyata sudah tidak bisa lagi makan banyak ara."

"Aigu,sungguh kasihan sekali,hahaha.."nada mengejek

"Aish,usji anhneunda.." nada sedikit kesal

"Arraseo,seonsaengnim boleh minta billnya.."

"Oh ye,tunggu sebentar nona.."

"Ya ara,aku yang akan bayar.."

"Lain kali saja,kau sudah sangat lelah sekali mo..,hihihi."

"Aish,aku masih bisa memukulmu ara."

"Ya ya ya,nanti kita buktikan.."

"Nona,totalnya ₩ 125.000 nona.."

"Oh,ini pak,ambil saja kembaliannya."

"agassi gamsahabnida.."

"Ye seonsaengnim,ayo mo kita pergi.."

Mereka berdua pun keluar dari restoran itu,ara dan monica pun langsung pulang,sesampainya di rumah,ara melihat ibunya yang tengah duduk sendiri di teras sambil membaca majalah.

"uli eommaneun jib-e.." menghampiri ibuya

"Bagaimana hari ini ara,semuanya berjalan lancar..?"

"Ye eomma,ara di terima dan besok sudah bisa bekerja eomma."

"sasil-ingayo ara.." wajah terkejut

"Ye,ara sangat senang sekali eomma.."

"Aigu,padahal eomma berharap kamu bisa terus di rumah temani eomma sayang.."

"Eomma,ara juga ingin memiliki kesibukan.." suara manja

"Aish,baiklah kalau begitu,pergilah mandi,oh jangan lupa buka sepatunya."

Ara pun mengangguk dan tersenyum,dia pun langsung menuju kamarnya.sore pun menunjukan pesonanya,ara pun duduk di teras depan kamarnya,dia pun menghirup aroma salju yang khas kemudian dia pun tersenyum,saat melihat lurus ke depan dia pun melihat monica yang asik dengan kameranya dan tertawa melihat ke arahnya,mereka pun melambaikan tangan dan tertawa.

"Ya,bukankah sore ini indah mo..?"

"Ye,tapi tak seindah saat sore di musim semi ara.."

"Ya kau benar,apa yang kau foto mo..?"

"Sesuatu yang sangat menggelikan ara.."

"Mwo..??? Apa yang menggelikan mo..?"

"Nanti kalau sudah ke rumah akan ku perlihatkan ara,hihihi.."

"Ya,kau mengambil fotoku mo..?" sedikit teriak

"Hahahaha,sampai jumpa besok ara.." menutup jendelanya.