BROOKLYN mengumpat pelan ketika getaran hebat di ponselnya mengusik tidur nyenyaknya bersama Kayla. Brook sedang tidak ingin diganggu. Brook juga tidak mau Kayla terbangun hanya karena panggilan tidak penting. Jadi, Brook berjanji akan menghukum siapa saja yang berani mengganggu tidurnya. Dengan enggan, Brook mengambil gawai di nakas, melihat siapa yang menelepon. Saat netranya menangkap nama Edwis di sana, Brook menggeser layar ponselnya kemudian menyumpah serapahi Edwin, "b******k! Ada apa?" "Wow! Kenapa kau justru marah padaku?" sahut Edwin dari seberang. "Aku sedang tidur dengan..." Brook melirik kasurnya. Ia tidak melihat Kayla di sana. Tidak ada Kayla? "Dengan?" Edwin seolah mengejeknya dari jauh. Sepertinya Edwin memang tahu apa yang menimpa Brook. "Kayla bersama Jacks