Suara ketukan dari luar sudah terdengar entah berapa kali sejak satu jam yang lalu. Namun tak ada pergerakan dari pemilik kamar. "Tayra, buka pintunya, ini aku," James menatap pintu kamar itu. Tak ada sahutan. "Tay!" Masih belum ada sahutan meski sudah lima belas menit James berdiri di sana. "Kak," panggil Minda. James balik badan. "Min.." "Coba aku yang ngomong." Minda tersenyum tipis. James memberi Minda akses. "Tay, ini gue.." Minda mengetuk pintu kamar itu. Selang beberapa menit terdengar bunyi kunci yang dibuka. Minda memutar handle pintu kemudian masuk. James hanya bisa menghela napas kemudian pergi. "Astaga, pucet banget lo," ujar Minda langsung. "Min.." Tayra menyerbu ke dalam pelukan Minda dan tangisnya pecah. Minda memeluk sahabatnya itu. Minda menggosok-gos