CHAPTER 42

1224 Kata

Abi duduk termenung di pinggir pantai. Sudah hampir seminggu Tayra menghilang dan pencaharian Abi masih belum membuahkan hasil sampai detik ini. Laki-laki itu tak banyak bicara. Jun yang khawatir sebab Abi lebih banyak memendam apa yang ia rasakan ketimbang mengekspresikannya. Jun takut Abi tenggelam sendiri dalam pikirannya. Jun membuang napas pelan. Jun sendiri benar-benar sudah tidak tau ke mana lagi harus mencari Tayra. Minda yang paling dekat dengan Tayra saja tidak punya clue. Tiba-tiba Jun teringat akan sesuatu. Cukup lama Jun berperang dengan pikirannya sampai akhirnya ia putuskan untuk mengikuti apa yang otaknya sarankan. Jun menekan angka 1 dan nama Minus langsung muncul di layar. Jun menempelkan ponselnya ke telinga. Menunggu beberapa detik akhirnya panggilan itu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN