Setelah Shella dan Dodi menghardik Nirmala, mereka pergi namun hati mereka belum puas menjatuhkan mantan anak tirinya itu. Agaknya, ibu dan anak itu selebrasi demi keberhasilannya karena sudah berhasil merampas harta warisan dari ayah kandung Nirmala. Bagi Nirmala saat ini mungkin harta warisan ayahnya itu sudah terasa kecil namun sangat berharga, kenangan dari ayahnya sudah hilang. Rumah masa kecilnya tempat dia dibesarkan dulu sudah merekah jual. Ketika Shella tiba di rumahnya, dia lantas tertawa terbahak-bahak. Begitu pula dengan Dodi, agaknya mereka merasa tidak berdosa dengan sikap jahatnya pada orang lain. Rumah warisan itu jelas diberikannya pada Nirmala tapi mereka yang menikmati hasilnya. "Dodi, si Nirmala bodoh juga. Lihat barusan dia nangis lihatin berkas surat jual beli ru