Sekarang Layra dan Raksa telah tiba di apartemen, di saat sudah pukul 8 malam. Kedua orang itu pun kini sedang duduk di sofa tamu, sambil Raksa tidak berhenti untuk memastikan di sekitar apartemen nya apakah saat ini baik-baik saja atau sosok itu malah mengikuti mereka berdua mengunakan rekaman CCTV yang berada di rumah nya.
"Bagaimana keadaan mu sekarang? Sudah membaik?" Raksa sesekali melihat bekas cekikikan yang berada di leher gadis itu terlihat sangat memerah, ia tidak menyangka gadis itu bisa mengalami kejadian yang mengerikan.
"Masih terasa sakit," jawab Layra dengan jujur.
Namun, saat dirinya bersandar di sofa untuk menenangkan dirinya tiba-tiba perutnya berbunyi dengan cukup nyaring dan tentunya terdengar oleh Raksa sendiri.
"Lapar?" tanya Raksa. "Sangat lapar." Layra mengel
