... Mansion Mr. Palguna, New York, USA., Kamar Enardo., Walk in closet., Pagi hari., Jarum jam menunjukan pukul 11 pagi menjelang siang hari. Dan saat ini dia tengah sibuk merapikan rambut pria yang selalu berantakan setelah habis mandi. Dia sangat tidak menyukai itu. Dengan sabar dan telaten dia merapikan rambut yang sedikit ikal, mengolesnya dengan vitamin rambut miliknya. Membiarkan pria ini terus meremas-remas bokongnya yang hanya ditutupi dengan hotpants sebatas paha, berwarna hitam. Enardo mengulum senyumannya. “Lama sekali.” Gumamnya pelan. Sesekali wajahnya menekan di belahan d**a mungil itu. “Ssshhh … Tuan, jangan begitu. Saya jadi tidak bisa berkonsentrasi.” Aishe sedikit memundurkan tubuhnya. Dia geli, sebab tekanan di gunung kembarny