Sungguh Bryan tak menyangka hanya karena punggung kaki seorang Rere dirinya bisa mengeluarkan sisi liarnya. Adik kecil yang biasanya selalu sopan santun dan tahu diri kini mulai tak terkendali. Membuat celananya terasa sangat sempit di sekitar resleting. "Aaarggghhh..." Bryan hanya bisa menggeram kesal. Dan hal itu tentu saja membuat Rere menggeser kain hijab yang menutupi wajahnya. Semua itu karena Rere terkejut mendengar Geraman Bryan yang tiba-tiba. "Kamu kenapa?" Tanya Rere heran. Kini Bryan merasa seperti seekor kucing yang ketahuan hendak mencuri ikan. Pria itu hanya bisa memaksakan senyumannya pada Rere. Membuat Rere sadar Bryan sedang salah tingkah. "Enggak apa-apa," ucap Bryan. Merasa ada yang tidak wajar pad# Bryan. Wanita itu pun segera menoleh ke arah kaki yang telah