Ania Pov
Saat turun dari mobil aku menyapukan pandanganku ke seluruh tempat keramaian, aku sedang mencari Ren. Sejak pagi dia menghilang karena di jemput secara paksa oleh Devan dan David.
“Apakah kalian merencanakan ini ?”Tanya ku ke arah David yang masih membenahi tuksedo yang dia kenakan. Daniel terlihat sangat tampan dengan tuksedo itu membungkus tubuhnya, apalagi dengan matanya yang tampak serasi dengan apa yang ia kenakan. Aku menggelengkan kepala pelan. Huh apa yang kau fikirkan Ania ?
Daniel memberikan kunci mobilnya kepada petugas hotel. “Aku tidak tahu An, mungkin ini rencana mereka.” Ucapnya mendekat ke arah ku. “Sudahlah, sejak tadi kau hanya membahas itu. Apa kau tidak suka datang dengan ku?” tanyanya.
Aku menipiskan bibir ku. “Tidak, tentu saja aku tidak keberatan.” Ung
