"Siapa sih yang bisa membuat Alena cekikikan begitu?" dengus kesal Emil saat itu. Terlihat lelaki itu seakan tidak tenang disana. Duduknya pun seakan tidak nyaman dan selalu berpindah-pindah.
Sedangkan di tempat Alena. terlihat gadis itu begitu panik saat itu. Ketika ia melihat Abiyan tengah menghubunginya lewat panggilan video disana. Alena berlarian mengambil hodie yang biasa ia gunakan lalu memakainya. Tidak hanya Alena yang begitu panik saat itu. Emil pun tidak kalah paniknya. Bahkan wajahnya saat itu sudah merah padam disana.
"Halo Biyan... aduh... kenapa pakai telpon segala sih?" ucap Alena pada lelaki yang saat itu tengah menghubunginya disana.
"Hemz... kamu ini Le... eh! rumah kamu di rehap kan? kamu pindah kemana itu? wah... jadi orang gedongan sekarang ya?" ucap Abiyan pada ga
