"Lo masih nggak mau ngomong sama Iel?" tanya Kevand pada Nada yang tengah sibuk dengan buku catatannya. Pertanyaan yang sangat tidak tepat untuk orang yang tengah sibuk menghapal karena akan dilakukan tes menghapal di depan kelas. "Tolong jangan bahas hal kayak gitu di jam pelajaran ya, Kev. Lo kagak liat ini gue panik banget gara-gara belom hapal semua?" Nada menatap Kevand sinis. Lelaki itu akhirnya hanya membalasnya dengan tawa sebelum kembali ke tempat duduknya. Nada yang dalam mode serius memang aan lebih menyeramkan dari apapun. "Nad, istirahat nnti bareng gue, ya." Nada membuang napasnya kasar. Baru saja Kevand berhenti mengganggunya, kini Iel malah mengajaknya bicara. "Lo bisa diem, gak? Gue lagi puyeng banget ini. Tolong jangan ngajak gue ngomong apalagi kalo nggak penting.