Sarapan telah usai. Mama juga Oma yang bosan terus berada dikamar, kini mereka putuskan untuk lebih lama berada disana seraya menikmati secangkir kopi. Sedangkan Lyora dan Leonard yang sudah tak ingin lebih lama lagi bersandiwara pun mereka segera pamit kepada Oma juga Mama. Yang setiap pembicaraan mereka selalu saja hanya akan menyakiti hati keduanya dengan berusaha mennyudutkan mereka. Dan membuat keduanya jenuh juga muak dengan setiap keadaan yang ada. Beruntungnya Mama dan Oma tak berusaha menahan mereka. Sebelum mereka pergi, kembali Mama berikan pelukan hangat pada Lyora juga sebuah kecupan singkat didahinya sebagai ungkapan rasa sayangnya. Leonard yang melihatnya selalu saja merasa iri juga tak mengerti mengapa bisa Mama sebaik dan sesayang itu kepada seorang Lyora.
Kini kembali m
