BAB 46

1898 Kata

Aga menghentikan langkahnya tepat di halaman rumah Kevin. Ia membalikkan badannya seketika. Menatap Liona dengan serius. "Lihat aku, Liona!" tegas Aga. Liona hanya mampu menundukkan kepalanya tak berani menatap Aga. Ia merasa bersalah dengan kekasihnya itu. "Liona! Apa kamu sekarang sudah tidak ingin bicara denganku?" tanya Aga yang sedikit menurunkan nada suaranya. "... apa sekarang kamu benar-benar mengabaikanku karena hal yang belum sempat aku jelaskan kebenarannya?" Liona masih terdiam, ia memang merasa masih cemburu dengan perempuan yang secara terang-terangan memeluk Aga di tempat umum itu. Lantas Liona memberanikan diri menatap mata Aga yang meminta penjelasan Liona. "Kenapa Liona?" tanya Aga sekali lagi. Liona masih terdiam seribu bahasa, ia tak tahu harus bagaimana menja

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN