Hengky berkata pada Danisa sambil menunjuk laki-laki itu, "Danisa, kenalkan ini Bintang Pradipta."
Danisa melihat ke arah Bintang. Hengky melanjutkan, "Bintang adalah adik ibumu."
Danisa pun menyimpulkan, "Jadi ini adalah pamanku?" Hengky mengangguk, "Benar sekali."
Danisa langsung berdiri dan menghampiri Bintang, menyapa, "Salam kenal, Paman."
Bintang pun berdiri dan mengulurkan tangannya hingga akhirnya mereka bersalaman. Saat berjabat tangan, Bintang berkata, "Jangan panggil Paman, panggil saja Mas. Aku rasa jarak usia kita tak terlalu jauh."
Hengky pun tersenyum, "Iya, Danisa, Bintang baru berusia tiga puluh tujuh tahun. Selisih usianya tujuh tahun di atasmu." Danisa pun mengangguk, "Baik, Mas."
Danisa lalu kembali ke tempat duduknya dan sarapan pun dimulai. Saat sarapan, Danisa
