Part. 20

977 Kata

"Ini helmnya." Auris menyerahkan helm yang barusan ia pakai pada Yusuf. Tanpa mengucapkan sepatah kata pun Auris langsung pergi meninggalkan Yusuf. Yusuf yang diperlakukan seperti itu jadi binggung. Tidak biasanya Auris mencuekkinya. "Lo kenapa?" Tanya Yusuf yang sudah mengejar Auris menggunakan motornya. Sekarang Auris dan Yusuf sudah berada di jalan secara beriringan. "Nggak ada, sana lo bentar lagi sampai di depan pagar sekolah. Nanti ada yang lihat kita" Yusuf yang masih heran hanya terus mengikuti Auris tanpa memperdulikan ucapan Auris. "Tu ada si Putri, awas ketahuan lo jalan sama gue." Lanjut Auris lagi. Deg, mendengar ucapan Auris. Yusuf langsung mengerem motornya secara mendadak. Hingga tanpa sadar Auris sudah jauh di depannya. Apa Auris mengetahui sesuatu? Auris yang suda

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN