BAB 43 - Sebuah Firasat

2198 Kata

“Ndra, siapa sebenarnya Zein Syamsu itu?” Dion bertanya menyelingi percakapan serius dalam meeting bersama sang manager di ruangannya pada keesokan hari. Sebenarnya, mereka sudah selesai berembuk dan saling memberi laporan perkembangan perusahaan. Kini saatnya untuk ngobrol ringan dan bersantai sebagai dua orang teman. “Kamu kan udah ketemu ... masa nggak tahu siapa dia?” jawab Rendra heran. “Maksudku bukan tentang nama dan kedudukannya. Kemarin, aku melihat di TV kalau ada seseorang yang disebut-sebut memiliki hubungan dekat dengannya, sekarang mendapat posisi strategis di sebuah perusahaan daerah Ibu kota.” “Novia, kan? Yang kamu foto tempo hari itu? Kabar angin sih mengatakan kalau dia istri muda Pak Zein.” “Istri muda? Terus, istri tuanya dimana?” “Istri tuanya udah meninggal. An

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN