Keputusan Melisha

2105 Kata

"Maaf... " Tubuhkan merosot dan terduduk di balik tembok, namun sayup-sayup masih terdengar suara dari Mas Pras berucap lirih. Tidak... aku tidak merasa patah hati. Aku hanya bingung. Aku belum mencintai Mas Pras. Akan tetapi, aku membayangkan berada di posisi Shelly saat ini. Dari pembicaraan yang aku tangkap, seperti dia baru tahu jika Mas Pras sudah bertunangan. Entah, mungkin seperti itu atau mungkin juga ada sudah tahu dan dia kembali mengungkit. Awalnya, aku pikir akan baik-baik saja. Hubungan Mas Pras dan Shelly hanya sekedar tanggung jawab dan perlakuan Mas Pras padaku juga membuatku yakin tetap melanjutkan hubungan kami. Sama sekali tak ada keraguan terpancar dari raut wajahnya. Tapi dari pembicaraan mamanya Mas Pras tadi dan juga mendengar ucapan Shelly barusan, membuatku ber

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN