"Mas, Raka," sapa Anna saat melihat Raka sudah berada di depannya. Ini adalah kali pertama dia melihat wajah lelaki yang sudah menjadi suaminya.
Raka melangkah ke depan mendekati Anna dan tersenyum cerah ke arahnya.
Anna mencium tangan Raka selayaknya seorang istri yang menyambut kedatangan suaminya. Hati Raka bergetar merasakan perasaan yang tak biasa, Ayana saja tak pernah menyambut kedatangannya setiap pulang bekerja.
"Kamu udah makan malam belum, Mas?" tanya Anna sepertinya dia tak merasa canggung walau baru pertama kali melihat Raka, sikapnya masih lembut seperti biasanya bahkan lebih manis, saat dia sudah bisa melihat wajah suaminya.
"Mas, udah makan tadi. Kalau kamu?" Raka mencoba berbasa-basi menutupi perasaan groginya. "Oh, iya mana Ricard?"
"Papa? Dia keluar dari tadi siang
