“Ah benar stok buah segar habis. Aku lupa karena tadi niat aku kan belanja keperluanku, aku nggak ingat keperluan dapur,” spontan Pelangi menjawab karena merasa bersalah lupa kebutuhan Senja. Biru ingat karena dia penggila makan buah, bukan di juice. Jadi dia hafal buah di kulkas habis. ‘Daddy? Mereka satu keluarga?’ kata dua ibu kepala unit penasaran. Tapi mereka tentu saja tak berani bicara. Bahkan mereka juga tidak berani membuat itu menjadi gossip. Bisa-bisa asap dapur mereka langsung mati seperti kompor disiram air! Bahaya kalau mereka jadikan itu bahan gossip. Langsung di PHK tanpa bisa cari kerja di tempat lain. Lebih-lebih usia mereka sudah cukup, tak mudah pindah kerja. Mereka tidak berani melakukan apa pun bahkan untuk menjadikan gosip dengan sesama kepala unit saja mereka t