"Jadi kamu serius resign hari ini, Ar?" tanya Pak Kalimi, bosnya di toko grosir. Pria berkopyah putih itu sangat menyayangi sosok Arya.
Pria itu mengangguk, ia masih menatap beberapa barang di gudang penyimpanan. Kalimi yang melihat Arya terlihat tenang-tenang saja langsung menggamit lengan pria itu sampai cowok itu terkejut nyaris terhantam pintu gudang.
"Mau kerja di mana kamu? Kalo bosan jadi pengirim barang, kamu boleh jadi admin di sini saja, kan aku udah bilang nggak usah jadi pengirim barang," jelas Kalimi terdengar bahwa kalimat itu menahan Arya untuk tidak pergi dari tokonya.
Arya tersenyum kecil. "Bukannya saya tidak mau kerja di sini lagi, Pak. Tapi, oleh calon mertua saya diminta buat ngurus toko batik cabangnya yang di sini."
Kalimi tertegun. "Toko batik yang mana?"
"Nara
