Aya berdiri dari tempat duduk halte ketika melihat mobil Nathan sudah hampir sampai di depannya. Setelah mobil Nathan berhenti, Aya berjalan mendekat. Nathan membuka kaca mobil. "Apa kamu lama menungguku?" tanya Nathan. "Tidak. Aku juga baru saja sampai, kok," jawab Aya. "Masuklah," pinta Nathan. Aya menganggukkan kepala beberapa kali. Ia kemudian berjalan memutari mobil Nathan. Masuk ke dalam pintu sebelah Nathan. Setelah masuk, Aya memakai sabuk pengaman dan Nathan pun menjalankan mobilnya. Sesuai dengan rencana beberapa hari lalu, Nathan ingin mengajak Aya ke suatu tempat. Bahkan, sampai sekarang pun Aya masih belum tahu Nathan mengajaknya ke mana? "Kenapa, kamu minta dijemput di halte? Aku kan bisa langsung menjemputmu di rumah?" "Oh ... tadi, Nadia sedikit rewel. Jadi aku