Karina

1216 Kata

"Assalammualaikum," ucap salam Khanza meski terlambat. Seseorang yang tengah duduk sembari memainkan ponsel mendongak, keningnya mengernyit tapi tiba-tiba dia berdiri dan tersenyum hangat menyambut Khanza. "Wa'alaikumsalam. Hai! Kau sudah kembali? Kenalin aku Karina, kau pasti Khanza 'kan?" tanya ramah perempuan itu seraya mengulurkan tangan. Khanza menatap uluran tangan Karina, tadinya dia enggan untuk menerimanya tapi terpaksa dia mau menerima karena tak ingin di sebut perempuan sombong. Meski dalam hatinya bertanya-tanya siapa perempuan yang ada di hadapannya itu. Perempuan tersebut seperti seumuran dengan suaminya, cantik tapi terlihat agak pucat. "Maaf, Mbak tahu darimana nama saya Khanza? Bukannya baru kali ini kita bertemu?" tanya Khanza heran dan juga penasaran. "Aku ha

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN