Dengan langkah panjang-panjang Kenzo menghampiri ruangan Gavin. Asisten pribadi dari Kenzo itu terlihat masih fokus dengan layar laptopnya. Dia tak menyadari jika sang Tuan muda tengah berdiri di hadapannya.
"Ehem—! Masih belum siap, Vin?" tiba-tiba suara deheman Kenzo mengagetkan Gavin. Asisten Kenzo itu mendongakan kepalanya, menatap Kenzo yang berdiri menjulang di hadapannya.
"Sebentar, Tuan. Ini ada email masuk dari pihak kepolisian," ucap Gavin dengan mata masih fokus ke layar laptopnya.
Sorot mata Kenzo seketika memancarkan binar kebahagiaan. Pria tampan itu berharap ada sepotong asa untuk dia kembali menemukan keberadaan sang istri. Dengan semangat empat lima, dia kembali mengajukan tanya.
"Apa isi email itu, Vin? Apakah mereka mengabarkan telah menemukan istri saya? Di mana
