Bab 110

1116 Kata

Kenzo bergeming. Pria tampan itu masih berdiri mematung menatap orang yang berada di dalam ruangan. Gavin yang tidak tahu akan keadaan sang bos, dia malah menyuruh bosnya itu untuk segera masuk. "Maaf, Tuan. Ayo, kita masuk sekarang. Itu Bu Siska dan juga timnya sudah menunggu." Atensi Kenzo teralihkan dengan adanya suara Gavin yang mengajak dia untuk segera masuk. Pria tampan itu mengerjapkan matanya. Tanpa berkata dia gegas masuk ke dalam ruangan tersebut, untuk menemui kliennya itu. Ada tiga orang yang telah menunggu di sana. Mereka menyambut kedatangan Kenzo juga Gavin, dengan serempak berdiri dan menyalaminya satu persatu. Mata Kenzo kembali bertemu tatap dengan salah satu klien wanitanya, yang berpenampilan seksi dengan rok di atas lutut juga baju ketat, hingga dua aset berharga

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN