Netha menatap pada Reivant yang duduk di ruang tengah, dengan melihat pada Netha dengan tatapan tajam. Ntah kenapa sekarang Netha merasakan firasat yang tak baik melihat suaminya yang memegang sebuah map coklat. “Rei… kamu ada masalah di kantor?” tanya Netha lembut, dan ini sudah lewat dua bulan dirinya melahirkan Xavier dan sekarang anaknya itu berada di rumah mertuanyan. Reivant mengantarkan Xavier ke sana tadi pagi. Dan mengatakan pada Xenna kalau mereka ada keperluan. Padahal mereka tidak kemanapun, dan masih saja di rumah. “Tidak ada.” Jawab Reivant menatap Netha yang memakai gaun tipis. Reivant tersenyum sinis, sebelum dirinya membuang Netha. Menyetubuhi wanita itu sekali lagi tidak masalah bukan? Apalagi melihat Netha yang sungguh menggoda sekarang juga. Reivant berdiri dari tem