Alice menatap gaun pengantinnya yang sangat bagus dan juga tidak terlalu berlebihan. Jeno memang pandai memilihkannya. Dan gaunnya ini hanya dirubah sedikit saja, dan katanya akan siap dalam dua hari lagi. Alice tentu saja orang kaya bisa melakukan segalanya. Mata Alice melihat pada ibu dan kakak iparnya yang tertawa melihat beberapa pakaian yang mereka ingin beli. Dan pemilik butik ini mengatakan, kalau semua belanjaan yang dibeli di sini oleh keluarga Alice akan dibayar oleh Jeno. “Kalian sudah siap?” tanya Alice, yang ingin pulang sekarang juga dan tidak mau berlama di butik ini yang akan membuat Jeno semakin banyak membayar. Walaupun Jeno tidak akan keberatan membayarnya. Tapi, Alice malu. Masa keluarganya seperti ini. Sudah minta mobil mewa