Nadhifa sangat bahagia bisa menginap semalam di rumah mertuanya, dia sampai tidak ingin pulang ke rumah karena akan merindukan suasana ramai itu. Nadhifa juga bahagia ketika Azzam memegang tangannya selama perjalanan pulang. “Mas, terimakasih sudah ajak aku ke rumah Mama.” Ucap Nadhifa. Azzam menoleh, “Ini sudah tujuh kali kamu bilang begini, Nad. Minggu depan kalau senggang kita ke sana lagi ya.” “Wah, serius Mas? Boleh banget, atau 2 kali satu minggu?” tanya Nadhifa bersemangat. Azzam berhenti di lampu merah lalu mencubit hidung Nadhifa, “Mas kan cuma dapat libur satu kali semingu atau kamu ke sana aja sendiri.” “Nggak asik kalau sendiri, mau sama Mas kesana.” Balas Nadhifa sembari tersenyum. Azzam mengusap punggung tangan Nadhifa, “Ya sudah, minggu depan pas libur kita ke sana lag