"Wooooo muna Lo Tan. Enak aja Abang gue Lo jadiin Bapak anak Lo. Nggak sudi Gue." Ckckck Icha. Didepan semua orang berani ngata ngatain Cintya. Emang urat malunya nggak ada tu anak. Tadi, Dokter Ivan menjelaskan semuanya. Tentang Cintya yang memalsukan hasil tes. Lalu Cintya yang memaksanya berkata bohong. "Udah udah Icha duduk."sahut Armand membuat Icha mengibaskan rambutnya kesal menatap Cintya yang sekarang diam menunduk. "Kamu, kenapa melakukan ini?"tanya Armand menatap Cintya. "Ayahnya nggak mau tanggung jawab Om. Saya butuh uang buat besarin dia."ujar Cintya. "Open bo atau nggak vcs dengan badan Tante kayak gitu pasti laku."sahut Icha. "Icha."peringat Armand. Ini bukan kali pertama Icha dan Armand bertemu jika kalian lupa. Pertemuan pertama Armand dengan anak anak adal