Reksa POV "Dua belas orang yang terluka, dan dua lainnya tewas." Reksa menerima panggilan dari pihak istana. Bahwa orang orang yang terluka karena serangan Dangerous memang tidak bisa dipandang sebelah mata. Dan jika ini terus dibiarkan maka, mereka akan semakin melunjak. Laki laki itu melonggarkan dasinya dengan helaan napas dalam. "Tuan Ethan menunggu anda di istana, tapi tanpa nona Nirvana. Saya rasa di istana sedang ada mata mata, jangan sampai mereka tahu di mana nona kuliah saat ini." ujar Troy lagi. "Baik, om." "Di mana nirvana sekarang?" "Dia masih belum pulang." "Apakah dia sama laki laki itu?" Reksa memang pernah berkata bahwa Nirvana dekat dengan tuan muda Dangerous. "Aku rasa iya." "Kamu tidak takut sejarah akan mungkin terulang, di mana erlangga dan Sinta kembali