Kelana 17

1202 Kata

“Apa sih ini? Apa gua harus temenin lo belanja gitu?” tanya Panji menggelengkan kepala. “Kan gua traktir, jadi lo harus ikut kemanapun gua pergi,” kekeh Tora sengaja membuat Panji mengikutinya. “Nikmatin aja kali. Jomblo kayak kita itu emang harus belanja juga sekali-kali. Lo ada keperluan?” “Gua? Gak ada sih.” “Maksudnya kebutuhan kayak apa gitu, misalkan sabun, makanan, mie instan atau apa lah, beli aja nanti gua yang bayar,” kata Tora. “Beneran lo? Kesambet apaan lo sampai kayak gini?” tanya Panji. “Udah lo terima aja lagi, kan ini demi lo juga,” jawab Tora. Mereka berjalan berdampingan, untuk melihat apa yang akan mereka beli. Panji mendesah napas halus, dan mengambil beberapa kebutuhan di rumahnya. Seperti makanan instan. “Lo kok belanja banyak banget?” tanya Panji. “Kan hanya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN