Usia kandungan Gendis sudah menginjak ke delapan bulan, tanpa terasa kehamilan itu dilewati dengan begitu cepat. Perempuan tersebut semakin diperhatikan Bella, terutama sang suami.
Terkadang Elwin rela memangkas waktu bekerjanya demi bisa menjaga Gendis. Bella pun sama, ia selalu memperingati Ratih agar pembantu itu tidak terlalu banyak melakukan kegiatan.
Namun, sampai sekarang hubungan Amora dan ayahnya tak kunjung pulih. Elwin lebih membebaskannya sekarang, ia hanya menjaga perasaan sang anak dari kecemburuan atas perlakuannya pada istri kedua, tetapi ia tersadar bahwa ia telah kehilangan perannya sebagai ayah untuk si sulung.
Kala itu Amora sedang mengerjakan tugas di ruang tengah, dan Elwin menghampirinya.
"Amora, malam nanti ikut Papa ketemu sama kolega di acara seminar, ya!"
