Puncak Gunung

1005 Kata

"Sekarang belum, nggak tahu kalau semangkok ini udah habis." "Laiahaillallah ... kuat amat." "Bukan ulah gue ini. Lo lupa gue hamil anak setan?" Rupanya suara saya tak terkontrol hingga terdengar sangat keras. Beberapa orang langsung menatap saya . Sial . Kalau sampai ada yang tahu saya laki - laki, bisa viral betulan ini. "M- maaf ya mas mbak pak Bu ... istri saya lagi hamil, jadi uring - uringan melulu, mood swing terus ...." Fikri mewakili saya minta maaf pada mereka. Untung lah Fikri itu sigap . Untung ... untung .... Alhamdulillah . Kalau nggak diselamatkan Fikri bisa hancur sudah. Beberapa orang terkikik. "Dijaga ya mas istrinya. Emang gitu orang lagi hamil mah . Anak pertama kalian pasti, ya . Wah ... nanti anaknya pasti tinggi . Bapak ibunya dua-duanya tinggi semampai sih."

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN