Damian sadar pada sore harinya bertepatan dengan kepulangan Elena dari perusahaan. Ketika pria itu membuka kedua matanya, yang ia temui ialah langit-langit kamar rumah sakit yang didominasi warna putih. Ia di tinggal seorang diri di ruangan itu tanpa ada yang menemani. Satu tangannya kemudian terangkat demi memijat keningnya yang berdenyut pusing. Ia mencoba mengingat-ingat apa yang sebenarnya terjadi padanya dan mengapa dia berakhir di ruangan serba putih ini. Ketika Damian dapat mencerna situasi yang dia alami dan mengingat jelas masalahnya hingga membuat dia berakhir di tempat itu, pria itu sontak kaget dengan jantungnya berdegup kencang. Ia lupa tidak mengabari Adelia. Kekasihnya itu dia tinggalkan di hostel tanpa ada yang menemani. Damian yang mengingat akan Adelia, mulai berger