Tepat malam hari dengan balutan kemeja hitam dipadukan blazer, Aditya memakai pakaian semi formal demi bertemu dengan seseorang yang digadang-gadang adalah otak dari pemberitaannya di media. Aditya mendadak berhenti melangkahkan kakinya tepat saat melihat sosok pria yang tengah duduk santai di sebuah lounge hotel yang menjadi tempat bertemu. Di sisinya seorang perempuan tengah terlibat perbincangan seru tampaknya dan di depannya sudah ada Marco. Ya, karena memang Marco yang menghubungkan semuanya. "Mas Adit kok berhenti sih?" tanya Anggi ketika sadar suaminya tertinggal di belakangnya. "Itu ... Bayu kan?" tanya Aditya pada istrinya. "Iyaps, itu Pak Bayu. Kayaknya kita ke sana deh Mas daripada nebak-nebak kenapa Pak Bayu di sini," ujar Anggi seraya menarik tangan suaminya menuju ke mej