Karma Itu Ada

1600 Kata

"Bi, mau kemana? Jangan tinggalkan aku sendirian disini," lirihnya. "Sebentar ya, Non. Bibi mau ke kamar Mami dulu." "Ngapain?" "Lihat keadaan Mami, Non." "Mami? Memangnya ada apa dengan Mami, Bi?" "Hm … itu, Non. Mami lagi sakit, mungkin kecapean dan telat makan. Soalnya dari kemarin nungguin Non Lena terus dan gak mau makan." "Ya ampun, Mami. Terus sekarang gimana keadaannya, Bi?" "Bibi belum tahu, Non. Tapi tadi diinfus, kata Dokter Hendrik itu asupan makan dan vitamin Mami lewat infusan." "Kasihan Mami, Bi. Pasti lelah sekali, mikirin Lena yang tak berdaya seperti ini." "Sabar ya, Non. Semua badai pasti akan berlalu, Non Lena yang tenang, sabar dan ikhlas. Pasti akan sembuh dan kembali seperti sedia kala lagi. Yang penting, Non Lena tetap minum jus yang Bibi buat untuk asupan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN