"Di mana-mana orang kaya memang sama saja! Egois, mementingkan diri sendiri dan menginjak harga diri orang miskin!" Maki Celine yang masih mengacungkan telunjuknya pada Narendra. Dinara hanya dapat menganga melihat kelakuan Celine yang lepas kendali seperti orang kesurupan. Bukan seperti ini juga yang dia mau, tapi yang paling menganjal di hatinya adalah bagaimana bisa wanita itu tidak sadar dalam menempatkan diri. Memangnya Celine tidak takut riwayat kariernya akan tercoreng karena meneriaki pengunjung rumah sakit. Apakah Celine sudah tidak mau lagi bekerja sebagai seorang perawat? Pikir Dinara di dalam hatinya. Tak lama kemudian Dinara bertatapan dengan Narendra, pria itu mengangguk tipis seolah memberi kode kalau semuanya akan baik-baik saja. Jujur saja Dinara tidak tahu harus mem