Setelah puas menangis, keduanya melepaskan pelukan. Mata Charlotte dan Dinara pun membengkak, tapi perasaan keduanya jauh lebih baik dari sebelumnya. Rasa canggung yang sempat tercipta pun menghilang dengan sendirinya.
"Maaf kalau sudah membasahi baju Ibu," ucap Dinara saat menyadari baju mahal Charlotte sudah penuh dengan air matanya.
Dinara meringis dalam hatinya, takut jika baju yang setara dengan 2 bulan gajinya itu akan rusak karena perbuatannya. Lagi-lagi Dinara hanya dapat memaki dirinya yang tak dapat mengendalikan dirinya untuk tak menangis.
"Baju bisa dibersihkan, tapi kekotoran batin itu yang sukar untuk dibersihkan. Jadi kamu tidak perlu risau seperti itu, Nara."
Charlotte yang mengetahui keresahan Dinara langsung menenangkan perempuan muda itu. Dia tak mau Dinara kembali
